[IslamRahmatanLilAlamin] Khilafah, Negara Minim Pembunuhan

Tahukah Anda, berapa kejahatan yang terjadi dalam pemerintahan Utsmaniyah selama berabad-abad? Menurut catatan sejarah dari Universitas Malaya, Malaysia, sepanjang kurun waktu itu hanya ada sekitar 200 kasus yang diajukan ke pengadilan.

Jumlah ini sangat jauh lebih kecil dibandingkan dengan tindak kriminal yang terjadi di negara dedengkot demokrasi, Amerika yang setiap tahun rata-rata ada 20 juta kasus kejahatan.

Belakangan di Amerika marak terjadi aksi penembakan yang menyebabkan banyak orang terbunuh tanpa ada kesalahan apapun. September lalu, sedikitnya 13 orang tewas di markas Angkatan Laut Amerika akibat ulah seorang mantan marinir yang menumpahkan timpah panas secara membabi buta.

Sebelumnya, seorang pria juga menembakkan senapan mesin secara brutal ke arah penonton film di sebuah bioskop, setidaknya 12 orang tewas dan 59 orang cidera.

Bukankah sistem hukumnya sudah stabil? Nyatanya di negara adidaya itu kejahatan sangat luar biasa. Juru bicara kantor pendataan di Kementerian Kehakiman AS menuturkan, terdapat 4.300.000 kasus lebih terkait dengan aksi pemerkosaan, perampokan dan penganiayaan.

Bukankah penduduk Amerika memiliki kesejahteraan yang lebih baik dibandingkan dengan negara lain di dunia? Nyatanya, modernisasi tidak menjadikan rakyat sejahtera baik secara fisik maupun mental. Sistem kapitalisme akan melahirkan masyarakat yang rakus, tamak, dan rusak, meski dibungkus dengan kemajuan.

Sebaliknya, Islam dengan sistem yang datang dari Yang Maha Benar akan melahirkan masyarakat yang harmonis karena kehidupan mereka sesuai dengan fitrahnya sebagai manusia. Sistem Islam juga menjamin kehidupan warga negaranya baik secara lahir dan batin dengan tolok ukur kebahagiaan dunia akhirat tanpa menafikan ridha Allah SWT.

Kehidupan ini hanya mampu kita rasakan jika #syariah Islam diterapkan secara sempurna dalam Negara #Khilafah ‘ala minhaj an-nubuwwah. Negara inilah yang akan mewujudkan #IslamRahmatanLilAlamin, Insya Allah. []